Rabu, 25 Juli 2018

cara memelihara ikan cupang agar tidak mati

Budidaya Ikan Cupang


ikan cupang


Budidaya Ikan Cupang – Ikan cupang adalah salah satu ikan hias yang indah bentuknya dan lumayan enteng untuk dipelihara. Apalagi, untuk budidaya ikan yang satu ini, tidak mesti butuh area besar dan modal yang besar pula.


 


Pemeliharaannya lumayan cuma sedia kan botol saja untuk area ikannya, dan terhitung sebagian peralatan yang lain, dengan begitu bisnis rumahan ini telah dapat berjalan. Cara mudah budidaya ikan cupang


 


Salah satu berlebihan yang dimiliki ikan cupang adalah energi tahannya yang luar biasa. Ikan yang satu ini dapat hidup dan bertahan terhadap lingkungan air yang minim dapat oksigen.


 


Nah, untuk langkah awal di dalam mengawali budidaya ikan cupang, yang mesti dipersiapkan pertama adalah mendapatkan indukan, atau bibit ikan cupang yang berkualitas.


 


Indukan yang baik sudah pasti berasal dari keturunan unggul, baik itu dari segi fisik, maupun kondisi karakteristiknya.


 


Selanjutnya, simpan indukan betina dan jantan di area yang berbeda.


 


Nah, untuk bagaimana cara membedakannya? Yuk lihat pernah caranya.


 


Cara Membedakan Jenis Kelamin Ikan Cupang


 ikan-cupang-jantan


ikan cupang jantan


 


Untuk yang jantan, sudah pasti gerakannya lebih lincah dibandingkan yang betina, ekor dan sirip yang dimilikinya lebih lebar dan mengembang, punya warna yang cerah, dan juga punyai tubuh yang lebih besar.


 


ikan-cupang-betina


ikan cupang betina


 


Untuk indukan yang betina, kebanyakan dari gerakannya lebih lamban dari yang jantan, mempunyai ekor dan sirip yang lebih pendek, warna tubuhnya lebih kusam, dan punyai tubuh yang lebih kecil.


Pertanian organik


Pemijahan Ikan Cupang


perkawinan-ikan-cupang


perkawinan ikan cupang


 


Setelah seluruh siap, sedia kan lebih dari satu tempat yang berwujud wadah dari akuarium kecil, atau baskom plastik bersama ukuran 20 cm. Oiyah, jangan lupa terhitung untuk mempersiapkan beberapa gelas plastik untuk tempat ikan cupang yang betina.


 


Untuk tambahan, kamu termasuk sanggup sediakan tumbuhan air, apabila layaknya kayambang.


 


BACA Panduan Praktis Budidaya Udang Vaname di Indonesia


Dalam satu kali proses perkawinan, kebanyakan ikan cupang dapat membuahkan kurang lebih sampai 1000 butir telur.


 


Sistem Pertanian organik


Yang mana telur-telur berikut akan menetas didalam kurun pas 24 jam setelah pembuahan pada ikan cupang betina.


 


Berdasarkan pengalaman para pembudidaya yang udah dulu dijalankan sebelumnya, tingkat kematian pada pembenihan ikan cupang mampu dibilang memadai tinggi.


 


Dimana pada satu kali sistem perkawinan kebanyakan cuma bisa dipanen 30-50 ikan cupang yang hidup.


 


Untuk indukan yang jantan, umumnya dapat dikawinkan sampai 8 X dengan interval kala kurang lebih kurang lebih 2-3 minggu.


 


Sedangkan untuk indukan yang betina, kami sarankan cuma dikawinkan satu kali saja.


 


Kenapa? Karena andaikan dipaksakan menjadi nggak enak, dan kebanyakan sakit juga. 


 


Nggak-nggak, dikarenakan jika dipaksakan dapat berdampak terhadap perkawinan yang selanjutnya, yang mana bakal berjalan yang namanya penurunan keanekaragaman model kelamin. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar